Masyarakat Demo Kantor DPRD Lebak, Tolak dr Juwita Anak Ribka Tjiptaning Jadi Ketua DPRD Lebak
LEBAK – Ratusan massa yang tergabung dalam kolaborasi antar lembaga yang terdiri dari beberapa lembaga LSM melakukan Demostrasi di depan kantor DPRD Lebak. Aksi para demonstran tersebut di kawal ketat oleh kepolisian Polres Lebak. Kamis (19/9/2024).
Dalam orasinya massa aksi menuntut penolakan dr. Juwita Wulandari Anak Ribka Tjiptaning sebagai ketua DPRD Lebak. Mereka menilai nama tersebut tidak pernah di ajukan ke DPP partai PDI Perjuangan oleh PDI perjuangan DPC Lebak.
Koordinator aksi, Yatna mengatakan massa aksi menolak dr. Juwita Wulandari sebagai ketua DPRD Lebak. Pihaknya menyoal keputusan partai DPP partai PDI Perjuangan sudah melanggar aturan karena nama tersebut tidak pernah di ajukan oleh DPC PDIP Lebak ke DPP.
“Tapi kok aneh tiba-tiba muncul namanya. ada apa ini,” katanya.
“Mungkin benar apa yang di katakan oleh sekjen PDIP DPC Lebak saat kami audensi kemarin di sekretariat DPC PDIP bahwa ada oknum pengurus dari internal partai dari PDIP yang mengobok-obok dan membuat gaduh di kalangan baik internal maupun kalangan masyarakat dan ini harus di hentikan,” sambungnya.
Hal senada diungkap, Yani selaku Ketua umum LSM Bentar. Menurutnya, jika dilihat dari perolehan suara di pemilihan legislatif (pileg) kemarin nama dr Juwita Anak Ribka Tjiptaning ini masih jauh di bawah suara Junaedi Ibnu Jarta. Artinya, ini merupakan wujud dukungan dan aspirasi masyarakat terhadap Junaedi Ibnu Jarta untuk menjadi ketua DPRD Lebak Periode 2024-2029.
“Maka kami selaku dari bagian masyarakat Lebak meminta kepada elit politik khususnya partai DPP partai PDI Perjuangan untuk mengkaji ulang surat Rekomendasi tersebut jangan menghilangkan kepercayaan masyarakat kepada partai PDI Perjuangan yang sudah besar,” jelasnya.
Untuk itu, Kami yang tergabung dalam kolaborasi antar lembaga, pertama menuntut agar Fraksi dari PDIP Lebak agar tetap memperjuangkan tiga nama calon ketua DPRD Lebak periode 2024-2029 yakni Junaedi Ibnu Jarta, Ijah Khadijah,dan Dimas.
Kedua, fraksi PDI Perjuangan untuk menolak adanya nama lain selain tiga nama yang di usulkan oleh PDI Perjuangan DPC Lebak kepada DPP PDIP.
Ketiga, DPP PDI Perjuangan untuk menunjuk kader terbaiknya yang telah berjuang untuk memenangkan pemilu di Lebak dengan Raihan suara terbanyak yang akan menjadi sebagai ketua DPRD Lebak 2024-2029.
Pantauan media di lokasi, para Demonstran mencoba merangsek masuk gedung hingga pagar gedung DPRD Lebak rusak dan tidak ada seorang pun anggota DPRD Lebak yang berkantor hingga massa aksi pun menggembok gerbang pagar gedung DPRD.(Enggar)